Popular Post

Archive for 2015

Contoh Konflik Agama Dalam Masyarakat

By : Muhammad iskandar
Aceh Membara Disulut Konflik Agama

      Konflik mengatasnamakan agama di Aceh menyebabkan seorang tewas dan sebuah gereja hangus dibakar ratusan orang. Bentrokan dipicu sengketa ijin mendirikan bangunan gereja di kawasan itu.

Indonesien Aceh Singkil Kirche Brandanschlag verbrannt Feuer Brandstiftung Kampf Christen Muslime 

     Kerusuhan pecah setelah massa yang terdiri dari sekitar 600 orang membakar sebuah gereja Protestan dan bergerak ke gereja kedua. Demikian keterangan Kepala Kepolisian Aceh Husein Hamidi kepada wartawan Di sana mereka dihadang sekelompok warga Kristen yang sudah siap siaga bersama polisi dan militer.
       Dalam bentrokan seorang tewas akibat terkena tembakan, sementara empat lainnya cedera akibat lemparan batu. Polisi dan tentara dikerahkan untuk mengatasi bentrokan, dan salah seorang yang cedera adalah anggota militer. Demikian keterangan Kapolda Hamidi. Wawancara dengan Hamidi juga bisa diikuti dalam rangkaian berita lewat tautan YouTube berikut.



     Menurut Kapolri Jenderal Badrodin Haiti, setiap gereja di kawasan Aceh selatan sudah dijaga militer dan polisi. Namun karena jumlah gereja banyak dan aparat terbatas, hanya 20 aparat keamanan ditempatkan di tiap gereja, sementara kelompok yang menyerang jumlahnya ratusan orang.

Bentrokan menyusul demonstrasi pekan lalu
     Bentrokan terjadi menyusul demonstrasi yang terjadi pekan lalu, di mana sekelompok remaja Muslim menuntut pemerintah lokal membongkar sejumlah gereja yang menurut mereka didirikan dan beroperasi secara ilegal karena tidak memiliki surat izin bangunan. Pemerintah lokal sudah menyatakan akan menangani masalah dengan membongkar 21 gereja.


Indonesien Aceh Singkil Kirche Brandanschlag verbrannt Feuer Brandstiftung Kampf Christen Muslime


"Tetapi ketegangan yang sudah berlangsung sejak pekan lalu kemudian pecah menjadi aksi kekerasan, setelah sekelompok orang memutuskan mengambil langkah sendiri atas gereja-gereja tersebut", ujar Kepala Kepolisian Aceh Husein Hamidi. Sekarang situasi sudah mulai tenang, dan aparat keamanan menahan 30 orang untuk dimintai keterangan, ditambahkan Hamidi.
Selasa (13/10) malam Kapolri Jenderal Badrodin Haiti menyatakan, pembakaran gereja di Aceh adalah aksi yang sudah direncanakan. Orang-orang yang ditahan masih diperiksa keterlibatannya, kata Kapolri. Ia berjanji, akan mengambil tindakan tegas.

     Sementara itu, kelompok HAM Imparsial yang berkantor di Jakarta mengecam peristiwa pembakaran rumah ibadah, baik gereja maupun mesjid. Demikian dinyatakan direktur eksekutif Poengky Indarti. Ditegaskannya, Imparsial sangat cemas akibat tindakan kelompok-kelompok ekstrim yang mengatasnamakan agama.
Serangan terhadap rumah ibadah sudah terjadi di waktu-waktu lalu. Juli lalu sebuah mesjid dibakar massa di Papua, yang mayoritas penduduknya beragama Kristen.








Berita ini diambil dari dw.com dan Youtube.com
Tag : ,

Dimensi Agama dan Dimensi Komitmen Agama

By : Muhammad iskandar
 
Dimensi Agama

       Setiap agama, pasti mempunyai empat dimensi, yaitu dimensi spiritual, dimensi ritual, dimensi sosial dan dimensi kemanusiaan atau humanitas.

  1. Dimensi Spiritual
    Dimensi spiritual atau Spiritualitas adalah hubungan antara individu dengan Tuhan yang diyakininya. Spiritualitas itu juga sangat privasi, tidak boleh disentuh oleh pihak lain, kecuali dengan kesadaran atau tidak boleh disentuh dengan paksaan atau ajakan-ajakan yang bersifat menipu. Spiritualitas merupakan hak hubungan individu dengan Tuhan Yang Maha Esa.
  2. Dimensi Ritual
    Dimensi ritual biasanya mempunyai dua aspek. yaitu, aspek hubungan antara individu dengan Yang Maha Kuasa, hubungan yang bertujuan untuk membangun kepribadian yang kondusif dengan prilaku budi luhur. Jadi ada aspek duniawinya dan ada aspek ukhrawinya
  3. Dimensi Sosial
    Sedangkan pada dimensi sosial, seluruh agama mempunyai hal yang sama, tapi mempunyai strategi dan formasi yang berbeda di dalam mendukung soal itu. Seluruh agama akan mengharapkan masyarakat yang tentram, aman, makmur dan adil. Hanya bagaimana startegi menuju kemakmuran ini berbeda, dan formasinya pun berbeda. Mungkin Islam dengan zakat, sedekah dan lainnya, sementara agama lain dengan bentuk-bentuk yang lain, tapi dalam esensi yang sama.
  4. Dimensi Kemanusiaan
    Maksud dari dimensi kemanusiaan adalah maka antara spiritual dan ritual harus terbangun sebuah sosial yang sehat dan sinergis. Khususnya untuk masalah-masalah yang menyangkut kemanusiaan, hampir terdapat di seluruh agama-agama, misalnya mengenai masalah keadilan, kejujuran, belas kasih, amanat dan sebagainya.

DIMENSI KOMITMEN AGAMA
Roland Robertson (1984)

  1. Dimensi keyakinan, mengandung perkiraan atau harapan bahwa orang yang religius akan menganut pandangan teologis tertentu, bahwa ia akan mengikuti kebenaran ajaran-ajaran tertentu.
  2. Praktek agama mencakup perbuatan-perbuatan memuja dan berbakti, yaitu perbuatan untuk melaksanakan komitmen agama secara nyata. Ini menyangkut hal yang
    berkaitan dengan seperangkat upacara keagamaan, perbuatan religius formal, perbuatan
    mulia, berbakti tidak bersifat formal, tidak bersifat publik dan relatif spontan.

  3. Dimensi pengalaman memperhitungkan fakta, bahwa semua agama mempunyai
    perkiraan tertentu, yaitu orang yang benar-benar religius pada suatu waktu akan mencapai

    pengetahuan yang langsung dan subjektif tentang realitas tertinggi, mampu berhubungan

    dengan suatu perantara yang supernatural meskipun dalam waktu yang singkat.
  4. Dimensi pengetahuan dikaitkan,  dengan perkiraan bahwa orang-orang yang bersikap
    religius akan memiliki informasi tentang ajaran-ajaran pokok keyakinan dan upacara

    keagamaan, kitab suci, dan tradisi-tradisi keagamaan mereka.
  5. Dimensi konsekuensi dari komitmen religius, berbeda dengan tingkah laku
    perseorangan dan pembentukan citra pribadinya.









Diambil dari link ini dan ini



Tag : ,

Resume Film " Something The Lord Made "

By : Muhammad iskandar


     Kali ini saya akan menceritakan sinopsis/resume tentang sebuah film yang sangat Recomended yang berjudul "SOMETHING THE LORD MADE". Film yang disutradarai oleh Joseph Sargent ini diangkat dari kisah nyata.


     Film ini berceritakan tentang seorang tukang kayu yang bernama Vivien Thomas yang mempunyai hoby/semangat di bidang kedokteran namun tidak bisa melanjutkan sekolahnya karena mempunyai masalah biaya. Dibank tempat Vivien menabung mengalami bangkrut, sehingga Vivien harus mengubur dalam-dalam keinginannya untuk dapat sekolah lagi.
 

     Kemudian Vivien pun mendapat pekerjakan di Universitas Hopkins. Vivien bekerja sebagai petugas kebersihan dilaboratorium Dr. Alfred Blalock, beliau adalah seorang dokter bedah yang sangat berdedikasi pada pekerjaannya. Pada awalnya sang dokter melihat minat Vivien dalam bidang kedokteran, akhirnya Vivien diberikan jas lab untuk membantunya dalam penelitian. Banyak hal yang ditemukan oleh vivien dan sangat membantu Dr. Blalock. Vivien adalah seorang warga kulit hitam yang pada waktu itu masih mengalami rasisme. Dengan pekerjaannya yang cuma sebagai asisten seorang dokter, ia hanya karyawan kelas 3 yang tidak lebih dari seorang buruh. Vivien dan istrinya sempat protes. Dan akhirnya gajinya pun dinaikkan.


     Suatu hari Dr. Blalock mendapatkan sebuah kasus yaitu, "baby blue syndrome" Vivien juga ikut membantu. Dengan melakukan percobaan terhadap hewan anjing, Vivien akhirnya berhasil menemukan cara yang tepat untuk penanganan bayi biru tersebut. yaitu dengan memutuskan pembuluh darah dan menyambungkan kembali dengan cara menjahitnya. Dr. Blalock akhirnya memutuskan untuk mengoperasi bayi tersebut.

     Ternyata metode yang ditemukan Vivien gagal H-1 operasi. Anjing yang sebelumnya menjadi bahan uji coba ternyata mati. Hasil jahitan di pembuluh darahnya lepas seiring bertambahnya umur anjing. Akhirnya metode itu tidak dilakukan dan mereka mencari pun metode lain.Lalu vivien pun menemukan cara lain dan tibalah masa pengoperasian sang bayi.

     Operasi dilakukan dihadapan dokter-dokter muda. Awalnya vivien tidak diperbolehkan membantu, tapi akhirnya dia dipanggil Dr. Blalock untuk membantunya.

     Lalu sang bayi pun sembuh dan berhasil diselamatkan. Dan akirnya semua orang tahu bahwa Dr. Blalock sangat berjasa dalam menangani kasus tersebut. Namanya, fotonya, dan artikelnya selalu ada Dr. Blalock, tetapi nama Vivien tidak ada. Berbagai penghargaan hanya didapat Dr. Blalock sebagai orang yang paling berjasa. Ironisnya, dalam setiap pidatonya, Dr. Blalock pun tidak menyebut nama Vivien. Hati Vivien pun sangat sedih, dan Vivien pun memutuskan untuk pergi dan mencari pekerjaan lain.

     Tapi kemudian Vivien memutuskan untuk kembali berkerja dengan Dr. Blalock dengan alasan Vivien merasa, disinilah tempat bagi dirinya. Tidak peduli berapapun gajinya, apapun tanggapan orang lain, menurutnya memang pekerjaan itulah yang ia suka. Sampai berpuluh-puluh tahun Vivien bekerja di sana, hingga keahliannya pun meningkat, kemudian Dr. Blalock pun meninggal.

     Dan akhirnya berkat ketekunan dan keihklasan Vivien pun akhirnya diakui bukan sebagai dokter medis, tetapi sebagai Doktor hukum kehormatan "Doctor Of Laws". karena adanya berbagai keterbatasan formalitas.



Kaitan film diatas dengan ilmu sosial dasar adalah :


       Pada film diatas, dapat disimpulkan bahwa rasisme sangat menonjol pada film tersebut. Dapat dilihat bahwa vivien sebagai orang berkulit hitam selalu terabaikan dan hanya dianggap sebagai petugas kebersihan yang hanya membantu pekerjaan Dr. Blalock.
      Pembelajaran yang dapat kita ambil dari film tersebut adalah bahwa dalam bersosialisasi kita tidak boleh membeda-bedakan atau rasisme terhadap siapapun dan apapun orang itu berasal. Kita juga tidak boleh meremehkan orang lain. Karena bisa jadi orang yang kita remehkan itu lebih baik daripada kita. Dan bisa jadi orang yang kita remehkan tersebut jauh lebih sukses atau berhasil dimasa yang akan datang.




Kesimpulan :
          Jadi hikmah yang dapat kita petik dari film diatas adalah, disaat karya yang kita buat dengan susah payah tetapi tidak dihargai oleh orang lain memang sakit rasanya, Namun kita harus tetap tekun, ikhlas, jujur, dan yakin pada diri kita bahwa suatu saat nanti karya yang kita ciptakan akan membantu banyak orang dan diakui orang banyak. Jika kamu merasa tidak nyaman ditempat kerja, maka bersabarlah, mungkin Tuhan punya rencana yang lebih baik untuk mu. Cintai lah Pekerjaan mu dan kerjakan secara maximal. Love your job then the job will love you. :v





Trailer film " Something The Lord Made "









Yang mau nonton film nya silahkan disini saja













Terinspirasi dari link ini




Tag : ,

- Copyright © Tugas Soft skill - Date A Live - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -